Di tengah
sedikitnya produk kedokteran gigi buatan dalam negeri, Direktur Jenderal
Farmasi dan Alat Kesehatan Kementerian Kesehatan Lucia Rizka Andalucia menghimbau
agar dokter gigi membiasakan diri menggunakan produksi dalam negeri. Demikian
disampaikan beliau pada pembukaan Indonesia Dental Exhibition & Conference (IDEC) 2025 di Jakarta Convention Center pada 14 November 2025.
IDEC yang
diikuti oleh lebih dari 250 brand dari 11 negara ini diselenggarakan oleh
Koelnmesse Pte Ltd dan Amara Group bekerja sama dengan Persatuan Dokter Gigi
Indonesia (PDGI). Di area pameran seluas 5.000 meter persegi secara khusus
hadir tiga paviliun internasional dari Cina, Italia, dan Korea. IDEC menegaskan
posisinya sebagai ajang industri kedokteran gigi terkemuka di Indonesia.
Mathias
Kuepper, Managing Director & Vice President Asia-Pacific Koelnmesse Pte
Ltd, menyampaikan optimismenya terhadap jangkauan global IDEC yang semakin luas
dan peran strategis Indonesia yang terus berkembang di kawasan ini.
Sementara
itu, Presiden Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI), Usman Sumantri menegaskan
bahwa IDEC 2025 mencerminkan transformasi berkelanjutan dalam ketahanan layanan
kesehatan gigi. IDEC terus berperan sebagai jembatan strategis antara pelaku
industri lokal dan internasional, sekaligus memperkuat posisi Indonesia di
kancah kedokteran gigi global. Lebih lanjut ia berharap acara ini dapat menginspirasi
produsen dalam negeri untuk menghasilkan peralatan gigi berstandar dunia yang
mampu memenuhi kebutuhan nasional maupun internasional.
Ketua IDEC
2025, Himawan Halim menegaskan, ketahanan sistem kesehatan gigi bukan hanya
soal bagaimana fasilitas bertahan, melainkan kemampuan seluruh sektor. Mulai
dari praktik dokter gigi hingga kebijakan nasional, untuk mengantisipasi dan
merespons perubahan yang berkembang dari tahun ke tahun. Kesempatan ini adalah
kesempatan kolektif untuk memperkuat kesehatan dan kebaikan masyarakat,"
ujar Himawan.
[Artikel, Foto : Messya Rachmani]

Posting Komentar untuk "Dokter Gigi Dihimbau Menggunakan Produk Dalam Negeri"